Workshop Budidaya Tanaman Hidroponik
Kata Kunci:
Hidroponik, Sistem Wick, Budidaya, TanamanAbstrak
Desa Tanggeran merupakan salah satu desa yang berada di Kecamatan Tonjong Kabupaten Brebes Jawa Tengah. Luas wilayah Desa Tanggeran 206,55 hektar. Mayoritas penduduk di desa Tanggeran bermata pencaharian sebagai petani. Sebagian besar petani tersebut adalah petani di sawah (padi) karena potensi yang ada di desa tanggeran ini yaitu dari sektor perairan yang melimpah. Atas kondisi tersebut mahasiswa KKN Universitas Peradaban Bumiayu melahirkan suatu ide untuk memberikan pelatihan yang cocok dan sesuai bagi warga desa Tanggeran yaitu dengan memanfaatkan potensi desa yang ada melalui mengadakan Workshop Budidaya Tanaman Hidroponik di Desa Tanggeran. Tujuan dari kegiatan ini peserta workshop mampu memahami dan melakukan simulasi teknik budidaya tanaman hidroponik dengan baik. Metode 1. Diskusi Kelompok dan Diskusi dengan DPL 2. Persiapan Kegiatan 3. Workshop Budidaya Tanaman Hidroponik Metode budidaya hidroponik ini menggunakan metode wick system. Hasil Pelaksanaan Budidaya Tanaman Hidroponik oleh mahasiswa KKN Universitas Peradaban Bumiayu yang diadakan pada tanggal 20 Februari 2024 telah dilaksanakan. Jumlah peserta yang hadir dalam workshop kali ini yaitu 38 peserta dari ibu-ibu PKK. Penyampaian materi oleh Nurul Fauzi, SP berlangsung selama 15 menit dan 30 menit yang digunakan untuk praktik langsung. Kegiatan workshop berlangsung kondusif dan dibarengi dengan minat peserta yang tinggi serta mendapat respon positif. Dampak positif dari lokakarya ini diharapkan dapat meningkatkan minat masyarakat untuk budidaya tanaman hidroponik, sehingga dapat meningkatkan ketahanan pangan dan membangun komunitas hidroponik yang berkelanjutan.